Jumat, 21 Oktober 2016

Aneka Warna Manusia dan Klasifikasi Ras Manusia

Mengapa warna kulit manusia berbeda-beda?
Warna kulit manusia sangat ditentukan oleh ras atau keturunannya. Dari ras yang berbeda, manusia juga membawa pigmen yang jumlahnya berbeda juga.  Pigmen inilah yang sebenarnya bisa membedakan mengapa antara ras yang satu memiliki warna kulit yang berbeda dengan ras yang lain. Kedua pigmen paling berpengaruh terhadap warna kulit itu adalah: eumelanin dan feomelanin. Eumelanin adalah pigmen hasil oksidasi yang berwarna cokelat tua sedangkan feomelanin adalah pigmen hasil reduksi yang berwarna kuning krem. Ada beberapa macam tipe warna kulit dilihat dari ras dan keturunannya.
1.        Caucasian
Caucasian adalah tipe kulit yang berwarna sangat putih, biasanya diikuti dengan warna rambut coklat keemasan karena kulit ini hanya mengandung pigmen feomelanin. Warna kulit tipe ini akan selalu menjadi kemerahan jika terkena sinar matahari. Meski terpapar matahari, warna kulit ini tidak bisa menjadi hitam atau gelap.

2.      Caucasian Mediteranian
Tipe kulit Caucasian Mediteranian memiliki warna kulit putih kemerahan. Pigmen feomelanin lebih besar dibandingkan denganeumelanin sehingga berwarna kuning langsat. Tipe kulit ini akan menjadi sedikit gelap atau menghitam jika terpapar sinar matahari
3.      Caucasian & Chinese
Tipe kulit Caucasian & Chinese memiliki warna kulit putih kekuningan. Pada tipe kulit ini, pigmen feomelanin lebih besar dibandingkan dengan eumelanin sehingga berwarna kuning langsat. Tipe kulit ini akan menjadi kemerahan dan berubah menjadi gelap kehitaman.
4.                      Malay
Tipe kulit Malay memiliki warna coklat sawo matang. Pigmenfeomelanin lebih kecil jika dibandingkan dengan Eumelanin, sehingga berwarna sawo matang.  Jarang berubah menjadi kemerahan jika terpapar sinar matahari, namun akan menjadi gelap dan menghitam.
5.                  Indian
Indian adalah tipe kulit berwarna coklat kehitaman. Pada tipe ini pigmenfeomelanin lebih kecil lagi jika dibandingkan dengan eumelanin, sehingga berwarna lebih gelap. Jika terpapar sinar matahari, akan menjadi lebih gelap dan menghitam.
6.                  Negroid
Tipe kulit yang berwarna gelap. Tipe kulit ini hanya memiliki pigmen eumelanin. Pengaruh sinar matahari memperbanyak pembentukan eumelanin sehingga menghitamkan kulit. Kondisi ini banyak terjadi di negara yang beriklim tropis, seperti Asia, Amerika Latin, dan Afrika. Eumelanin ini sangat berguna untuk menangkal pengaruh sinar matahari berupa ultra violet yang berbahaya bagi kesehatan kulit, karena bisa menyebabkan kanker kulit. Menurut berbagai penelitian, kanker kulit lebih banyak terjadi pada bangsa yang eumelanin pada kulitnya sedikit.
Metode Klasifikasi Ras dan Manusia
Dalam mengklasifikasikan aneka ras manusia di dunia, para ahli melihatnya dari segi morfologi atau lahiriah. Ciri-ciri morfologi, pada dasarnya merupakan ciri-ciri fenotif (tampak), yang terdiri atas 2 kelompok yaitu, Ciri-ciri kualitatif  dan ciri-ciri kuantitatif.
Selain ciri morfologi, ada juga metode yang mengklasifikasikan aneka ras dengan filogenik. Metode ini tidak hanya menggambarkan persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan antar ras, tetapi juga menggambarkan hubungan asal-usul antar ras serta percabangannya. Untuk membangun suatu klasfikasi berdasarkan filogenik, diperlukan pengetahuan mengenai ciri-ciri genotipe. Ciri-ciri genotipe dapat diketahui pada gen yang tidak mudah diubah oleh pengaruh proses-proses mutasi, seleksi, dan sebagainya. Seperti gen untuk golongan darah, gen untuk tipedarah, dan lainnya.
Klasifikasi Aneka Ras Manusia
1.        AUSTRALOID
Ras Australoid adalah nama ras manusia yang mendiami bagian selatan India, Sri Lanka, beberapa kelompok di Asia Tenggara, Papua, kepulauan Melanesia dan Australia.
Untuk kelompok di Asia Tenggara, orang Asli di Malaysia dan orang Negrito di Filipina termasuk ras ini.





2.      MONGOLOID
Adalah ras manusia yang sebagian besar menetap di Asia Utara, Asia Timur, Asia Tenggara, Madagaskar di lepas pantai timur Afrika, Beberapa bagian India Timur Laut, Eropa Utara, Amerika Utara, Amerika Selatan dan Oseania.
Anggota ras Mongoloid biasa disebut “berkulit kuning”, namun ini tidak selalu benar. Misalkan orang Indian di Amerika dianggap berkulit merah dan orang Asia Tenggara seringkali berkulit coklat muda sampai coklat gelap.
Ciri-ciri:
– Rambut berwarna hitam, lurus
– Bercak mongol pada saat lahir
– Lipatan pada mata yang seringkali disebut mata sipit.
Selain itu anggota ras manusia ini seringkali juga lebih kecil dan pendek daripada ras Kaukasoid.
Contohnya penduduk asli wilayah Eropa, sebagian Afrika, dan Asia.

Ras mongoloid meliputi:
§  Asiatic Mongoloid (Asia Utara, Asia Tengah, dan Asia Timur);
§  Malayan Mongoloid Asia Tenggara, Indonesia, Malaysia,  Filipina, dan penduduk asli Taiwan);
§  American Mongoloid (penduduk asli Amerika)



Ras Negroid
Adalah ras manusia yang terutama mendiami benua Afrika di wilayah selatan gurun sahara. Keturunan mereka banyak mendiami Amerika Utara, Amerika Selatan dan juga Eropa serta Timur Tengah.
Ciri-ciri:
– Berkulit hitam
– Berambut keriting
– Bibir tebal
Anggota ras negroid biasa disebut “berkulit hitam”, akan tetapi anggota ras Khoisan dan ras Australoid, meski berkulit hitam dan berambut keriting tidaklah termasuk ras manusia ini.
Contohnya yaitu penduduk asli wilayah Afrika dan sebagian Asia.

Ras negroid meliputi:
§  African Negroid (Benua Afrika)
§  Negrito (Afrika Tengah, Semenanjung Malaya yang dikenal orang Semang, Filipina);
§  Melanesian (Papua dan Melanesia)









 3. KAUKASOID (Kulit Putih)

Adalah ras manusia yang sebagian besar menetap di Eropa, Afrika Utara, Timur Tengah, Pakistan, dan India Utara. Keturunan mereka juga menetap di Australia, Amerika Utara, sebagian dari Amerika Selatan, Afrika Selatan dan Selandia Baru.
Anggota ras Kaukasoid biasa disebut “berkulit putih”, namun ini tidak selalu benar. Oleh beberapa pakar misalkan orang Ethiopia dan orang Somalia dianggap termasuk ras Kaukasoid, meski mereka berambut keriting dan berkulit hitam, mirip dengan anggota ras Negroid. Namun mereka tengkoraknya lebih mirip tengkorak anggota ras Kaukasoid.
Ciri-ciri:
– Berkulit putih kemerahan
– Rambut bergelombang
Contohnya yaitu penduduk asli wilayah Eropa, sebagian Afrika, dan Asia.
Ras Kaukasoid meliputi:
§  Nordic (Eropa Utara, sekitar Laut Baltik);
§  Alpine (Eropa Tengah dan Eropa Timur);
§  Mediteranian (sekitar Laut Tengah, Afrika Utara, Armenia, Arab, dan Iran);
§  Indic (Pakistan, India, Bangladesh, dan Sri Lanka)






4. RAS-RAS KHUSUS
Adalah ras manusia yang tidak dapat diklasifikasikan dalam keempat ras pokok, antara lain:
§  Bushman  (Penduduk di daerah Gurun Kalahari, Afrika Selatan);
§  Veddoid (Penduduk di daerah pedalaman Sri Lanka );
§  Polynesian (Kepulauan Mikronesia dan Polynesia); serta
§  Ainu (Penduduk di daerah Pulau Karafuto dan Hokkaido, Jepang).